Ads 468x60px

Labels

Selasa, 18 Desember 2012

Terungkap, Misteri Kematian Firaun




Temuan tim forensik arkeologi yang dituangkan di sebuah jurnal Inggris berhasil mengungkap sebab kematian Firaun ribuan tahun sebelum masehi. Temuan ini mematahkan berbagai mitos yang mengatakan Firaun mati digigit ular atau diracun.

Diberitakan CNN, Selasa 18 Desember 2012, dalam British Medical Journal dikatakan bahwa Firaun Ramses III yang hidup sekitar 1156 SM mati akibat digorok lehernya. Penguasa Mesir ini diduga menjadi korban pembunuhan salah satu selirnya pada upaya kudeta atas dirinya.

Hal ini terbukti pada bekas luka dalam di pada leher Ramses III yang dimumi. Menurut laporan forensik tersebut, luka sedalam itu kemungkinan terjadi akibat sayatan pisau tajam.

"CT Scan menunjukkan bukti bahwa pengkhianat membunuh Ramses III dengan menggorok lehernya," tulis laporan di jurnal itu.

Dalam CT Scan tersebut, terlihat bahwa leher, tenggorokan dan arteri Ramses III tergorok membuatnya mati seketika. "Luka ini tidak mungkin terjadi setelah kematian, karena kalung di sekitar leher mumi masih menempel dan tidak rusak saat dilepaskan pada 1886. Di lehernya juga ada aspal yang harus dihilangkan dengan menggunakan palu," ujar laporan itu lagi.

Selain itu, bukti lainnya bahwa luka itu ada sebelum pembalseman adalah ditemukannya amulet bentuk mata Horus di dalam leher Ramses III. "Keberadaan amulet di dalam jaringan lunak menunjukkan bahwa luka terjadi sebelum dibalsem," tulis laporan.

Raja Ramses III memerintah Mesir sejak 1187 hingga 1156 SM. Dalam pembunuhannya, putra Ramses III, Pangeran Pentawere dinyatakan bersalah dan dihukum mati. Pentawere kemudian dimumi dengan cara yang berbeda dengan para pendahulunya. Mumi Pentawere dibalut dengan kulit kambing, sebagai bentuk hukuman atas pembunuhan raja.

"Penggunaan kulit kambing atau domba dalam pemakaman kerajaan sangat jarang dilakukan, karena materi ini dianggap tidak suci," lanjut laporan itu lagi.

10 Fakta Ilmiah dalam Alquran yang Terbukti Kebenarannya


Setiap Rasul yang diutus Allah SWT kepada manusia dibekali dengan keistimewaan-keistimewaan yang disebut mukjizat. Mukjizat ini bukanlah kesaktian ataupun tipu muslihat untuk memperdayai umat manusia, melainkan kelebihan yang Allah SWT berikan untuk meneguhkan kedudukan para Rasulnya dan mempertegas seruan (dakwah) mereka agar manusia beriman kepada Allah SWT dan tidak mempersekutukan-Nya (tauhid).
Namun mukjizat setiap nabi dan Rasul berbeda-beda. Hal ini disesuaikan dengan karakter dan kondisi kaumnya yang menjadi objek dakwah. Lalu, apakah mukjizat Nabi Muhammad saw?
Para ulama sependapat, di antara sekian banyak mukjizat yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad saw, yang terbesar adalah Alquran. Alquran adalah kitab suci penyempurna kitab-kitab suci para nabi sebelumnya. Alquran bukan hanya petunjuk untuk mencapai kebahagiaan hidup bagi umat Muslim, tapi juga seluruh umat manusia.
Salah satu keajaiban Alquran, adalah terpelihara keasliannya dan tidak berubah sedikitpun sejak pertama kali diturunkan pada malam 17 Ramadan 14 abad yang lalu hingga kiamat nanti. Otentisitas Alquran sudah dijamin oleh Allah, seperti dalam firman-Nya, “Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Alquran, dan Sesungguhnya Kami pula yang benar-benar memeliharanya.” (QS Al-Hijr: 9)
Bukti otentisitas ini adalah banyaknya penghafal Alquran yang terus lahir ke dunia, dan pengkajian ilmiah terhadap ayat-ayatnya yang tak pernah berhenti. Kejaibannya, meski Alquran diturunkan 14 abad lalu, namun ayat-ayatnya banyak yang menjelaskan tentang masa depan dan bersifat ilmiah. Bahkan dengan kemajuan ilmu dan teknologi saat ini, banyak ayat-ayat Alquran yang terbukti kebenarannya. Para ilmuwan telah berhasil membuktikan kebenaran itu melalui sejumlah ekperimen penelitian ilmiah.
Berikut 10 fakta ilmiah Alquran yang dihimpun detikRamadan dari berbagai sumber, di mana berbagai penemuan ilmiah saat ini ternyata sesuai dengan ayat-ayatnya.


1.  Fakta Tentang Besi


Besi adalah salah satu logam berat yang sangat bermanfaat bagi kehidupan. Dalam Alquran surat Al Hadiid ayat 25 menjelaskan bahwa Allah menurunkan besi yang memiliki kekuatan hebat dan memiliki banyak manfaat bagi manusia.
“Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Alkitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami turunkan (anzalnaa) besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama)-Nya dan rasul-rasul-Nya, padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah Mahakuat lagi Mahaperkasa.”
Dalam ayat ini, kata “anzalnaa” memiliki arti “kami turunkan” digunakan untuk menunjuk besi. Apabila diartikan secara kiasan kata â€Å“anzalnaa” menjelaskan bahwa besi diciptakan untuk memberi manfaat bagi manusia.
Apabila mengartikan kata itu secara harfiah, yakni “secara bendawi diturunkan dari langit”, maka diperoleh arti bahwa besi diturunkan dari langit. Beberapa ilmuwan telah berhasil membuktikan kebenaran ayat itu. Partikel besi tidak berasal dari bumi melainkan berasal dari benda-benda luar angkasa.
Paling tidak, terdapat sembilan ayat dalam Alquran yang membahas dan menjelaskan tentang besi. Salah satunya, “Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang telah Dia ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya).” (QS An-Nahl: ayat 81)

2.  Fakta penciptaan berpasang-pasangan

Alquran surat Yaasin ayat 36 menjelaskan, Allah menciptakan segala sesuatu secara berpasang-pasang. Dalam ayat lain, Allah uga berfirman, “Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat akan kebesaran Allah.” (QS Adz-Zaariyat: 49).
Menurut ayat ini, Allah menciptakan yang berpasangan tidak hanya manusia, melainkan segala sesuatu yang tumbuh dari bumi dan berbagai partikel yang tidak terlihat mata.
Seorang ilmuwan asal Inggris, Paul Dirac, berhasil melakukan penelitian yang membuktikan bahwa materi diciptakan secara berpasangan. Penemuannya dinamakan ‘Parite. Dia memperoleh Nobel di bidang fisika pada tahun 1933 karena penemuannya itu.

3.  Fakta tentang garis edar tata surya
Matahari, planet, satelit dan benda langit lainnya bergerak dalam garis edarnya masing-masing. Alquran surat Al Anbiya ayat 33 dan surat Yaasin ayat 38 menjelaskan mengenai fakta ilmiah itu dan terbukti kebenaranya.
Banyak ayat dalam Alquran yang menjelaskan tentang alam semesta dan tata surya. Beberapa di antaranya seperti:
“Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.” (QS Al Anbiya:33)
“Dan matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.” (QS Yaa Siin: 38)
“Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.” (QS Yaa Siin: 39)
“Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.” (QS Yaa Siin: 40)
Pengamatan astronomi telah membuktikan kebenaran fakta ini.  Menurut ahli astronomi, matahari bergerak sangat cepat dengan kecepatan mencapai 720 ribu km per jam ke arah bintang Vega dalam sebuah garis edar yang dinamakan Solar Apex.
Selain matahari, semua planet dan satelit dalam sistem gravitasi matahari juga berjalan menempuh jarak ini. Semua bintang yang ada di alam semesta juga berada dalam suatu gerakan serupa.

4.  Fakta tentang penciptaan manusia dalam 3 tahap

Dalam Alquran surat Az Zumar ayat 6 dijelaskan, manusia diciptakan dalam tubuh ibunya dalam tiga tahapan.
“Dia menciptakan kamu dari seorang diri kemudian Dia jadikan daripadanya isterinya dan Dia menurunkan untuk kamu delapan ekor yang berpasangan dari binatang ternak. Dia menjadikan kamu dalam perut ibumu kejadian demi kejadian dalam tiga kegelapan. Yang (berbuat) demikian itu adalah Allah, Tuhan kamu, Tuhan Yang mempunyai kerajaan. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia; maka bagaimana kamu dapat dipalingkan?”
Perkembangan ilmu Biologi modern telah berhasil mengungkap petunjuk dari ayat itu. Pertumbuhan bayi di dalam rahim melewati tiga tahap (tiga kegelapan). Alquran menggunakan istilah ‘kegelapan’ karena memang proses penciptaan manusia dalam perut ibu terjadi di dalam rahim yang gelap. Tahap-tahap itu, pertama, tahap Pre-embrionik, zigot tumbuh membesar melalui pembelahan sel kemudian menjadi segumpalan sel yang membenamkan diri pada dinding rahim. Seiring pertumbuhan zigot, sel-sel penyusunnya mengatur diri mereka sendiri untuk membentuk tiga lapisan.
Kedua, tahap Embrionik yang berlangsung lima setengah minggu. Bayi pada tahap ini disebut “embrio”. Organ dan sistem tubuh bayi juga mulai terbentuk.
Ketiga tahap fetus yang dimulai sejak kehamilan bulan 8 hingga lahir. Pada tahap ini bayi telah menyerupai manusia dengan wajah, kedua tangan dan kakinya. 
5.  Fakta tentang jenis kelamin bayi

Hasil penemuan ilmu genetika abad 20 menjelaskan bahwa jenis kelamin seorang bayi ditentukan oleh air mani dari pria. Dalam air mani pria terdapat kromosom x yang berisi sifat-sifat kewanitaan dan kromosom y berisi sifat kelaki-lakian. Sedangkan dalam sel telur wanita hanya mengandung kromosom x yang mengandung sifat-sifat kewanitaan. Jenis kelamin seorang bayi tergantung pada sperma yang membuahi, apakah mengandung kromosom x atau y.
Alquran telah menjelaskan fakta itu dalam surat An Najm ayat 45-46, “Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita, dari air mani, apabila dipancarkan.”
Sebelum penemuan itu diperoleh, masyarakat menganggap bahwa penentu jenis kelamin berasal dari wanita.
6.  Fakta tentang sidik jari manusia
Setiap manusia memiliki ciri sidik jari yang unik dan berbeda antara satu orang dengan lainnya. Keunikan sidik jari baru ditemukan pada abad 19. Sebelum penemuan itu, sidik jari hanya dianggap sebagai lengkungan biasa yang tidak memiliki arti.
Alquran surat Al Qiyaamah ayat 3-4 menjelaskan tentang kekuasaan Allah untuk menyatukan kembali tulang belulang orang yang telah meninggal, bahkan Allah juga mampu menyusun kembali ujung-ujung jarinya dengan sempurna.
Qur’an Surat Al Qiyamah ayat 3-4:
“Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya?”
“Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna.”
7.   Fakta tentang menyusui bayi selama 2 tahun
Air susu ibu atau ASI sangat bermanfaat bagi bayi. ASI adalah sumber makanan terbaik bagi bayi dan mengandung zat yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Tidak ada susu buatan manusia yang mampu menandingi kualitas ASI.
Alquran surat Luqman ayat 14 menganjurkan manusia untuk berbuat baik kepada ibu bapaknya, ibunya telah mengandung dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Surat ini menjelaskan bahwa waktu yang terbaik untuk memberikan ASI bagi seorang bayi adalah 2 tahun karena memberikan banyak manfaat.
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun.  Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.”
8.  Fakta tentang relativitas waktu
Albert Einstein pada awal abad 20 berhasil menemukan teori relativitas waktu. Teori ini menjelaskan bahwa waktu ditentukan oleh massa dan kecepatan. Waktu dapat berubah sesuai dengan keadaannya. Beberapa ayat dalam Alquran juga telah megisyaratkan adanya relativitas waktu ini, di antaranya dalam Alquran surat Al Hajj ayat 47, surat As Sajdah ayat 5 dan Alquran surat Al Ma’aarij ayat 4.
“Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu.” (QS Al Hajj: 47)
“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu.” (QS As Sajdah:5)
“Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya lima puluh ribu tahun.” (QS Al Ma’arij:4)
Beberapa ayat Alquran lainnya menjelaskan, manusia terkadang merasakan waktu secara berbeda, waktu yang singkat dapat terasa lama dan begitu juga sebaliknya.
9.  Fakta tentang gunung
Gunung tidak hanya memperindah pemandangan. Dikaji dari ilmu geologi, gunung berfungsi sebagai penyeimbang bumi dari goncangan. Gunung  muncul karena tumbukan lempengan-lempengan raksasa yang membentuk kerak bumi. Ketika dua lempengan bertumbukan, lempengan yang lebih kuat menyelip ke bawah sedangkan  lempengan yang lemah melipat ke atas membentuk dataran tinggi dan gunung.
Alquran menjelaskan fungsi gunung dalam beberapa ayat di antaranya dalam surat Al Anbiyaa ayat 21 dan surat An Naba’ ayat 6-7. Gunung diibaratkan sebuah paku yang menjadikan lembaran kayu tetap saling menyatu.
“Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak) goncang bersama mereka, dan telah Kami jadikan (pula) di bumi itu jalan-jalan yang luas, agar mereka mendapat petunjuk.” (QS Al Anbiya:31)
“Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan?, dan gunung-gunung sebagai pasak?,” (QS An Naba’: 6-7)
10.     Fakta tentang dasar lautan yang gelap
Manusia tidak mampu menyelam di laut dengan kedalaman di bawah 40 meter tanpa peralatan khusus. Dalam sebuah buku berjudul Oceans juga dijelaskan, pada kedalaman 200 meter hamper tidak dijumpai cahaya, sedangkan pada kedalaman  1000 meter  tidak terdapat cahaya sama sekali.
Kondisi dasar laut yang gelap baru bisa diketahui setelah penemuan teknologi canggih. Namun Alquran telah menjelaskan keadaan dasar lautan semenjak ribuan tahun lalu sebelum teknologi itu ditemukan. Alquran surat An Nur ayat 40 menjelaskan mengenai fakta ilmiah ini.
“Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya ombak (pula), di atasnya (lagi) awan; gelap gulita yang tindih-bertindih, apabila dia mengeluarkan tangannya, tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barang siapa yang tiada diberi cahaya (petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikit pun.” (QS An Nuur: 40).



Minggu, 16 Desember 2012

AL QURAN DALAM VISI ILMIAH










Oleh : Fajar Adi Kusumo



Dan diantara ayat-ayat (tanda-tanda kekuasaan)-Nya ialah menciptakan langit
dan bumi dan makhluk-makhluk yang melata yang Dia sebarkan pada
keduanya. Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila
dikehendaki-Nya” (QS. Asy Syuura (42) : 29)

       Seperti telah kita ketahui bersama, Al Quran merupakan salah satu
mujizat yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW untuk
digunakan sebagai petunjuk bagi umat manusia hingga akhir zaman. Sebagai
petunjuk dari Allah tentulah isi dari Al Quran tidak akan menyimpang dari
Sunatullah (hukum alam) sebab alam merupakan hasil perbuatan Allah sedangkan
Al Quran adalah merupakan hasil perkataan Allah. Karena Allah bersifat
Maha segala-galanya maka tidaklah mungkin perkataan Allah tidak sejalan dengan
perbuatan-Nya.

1 Al Quran Sumber Ilmu Pengetahuan
       
      Apabila pada suatu malam yang cerah kita memandang ke langit maka akan
tampaklah oleh kita bintang-bintang yang sangat banyak jumlahnya. Pada zaman
dahulu orang memandang bintang-bintang itu hanyalah sebagai sesuatu
yang sangat kecil dan bercahaya yang bertaburan di angkasa. Namun setelah
ditemukannya teleskop dan ilmu pengetahuan juga semakin berkembang, orang
akhirnya mengetahui bahwa bintang-bintang merupakan bagian dari suatu gugusan
yang dinamakan galaksi yang dialam ini jumlahnya lebih dari 100 milyar.
Sedangkan masing-masing bintang ini terdiri dari planet-planet yang masingmasing
peredarannya diatur sedemikian rupa sehingga tidak saling bertabrakan
satu sama lain. Hal ini juga difirmankan oleh Allah SWT :

”Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan.
Masing-masing dari keduanya itu beredar dalam garis edarnya” (QS. Al Anbiyaa
(21) : 33)

     Sehingga akhirnya orang berdasar ilmu pengetahuan yang dimilikinya mengakui
bahwa alam semesta ini maha luas. Sebenarnya Allah telah menegaskan
hal ini di dalam Al Quran yang diturunkan jauh sebelum ditemukannya teleskop
yaitu :

”Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya
Kami benar-benar meluaskannya” (QS Adz Dzaariyaat (51) : 47)

        Oleh karena itu Allah menyuruh umatnya untuk selalu memperhatikan dan
meyakini Al Quran secara ilmiah. Hal ini dijelaskan pula oleh Allah di

surat An Nisaa ayat 82 yang artinya : ”Maka apakah mereka tidak memperhatikan
Al Quran ? Kalau kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah
mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya” (QS An Nisaa (4) :
82)

       Sebab kita memang harus mengakui bahwa ilmu pengetahuan itu bersumber
pada Allah. Sebagai contoh, di dalam ilmu fisika kita mengenal adanya
hukum kesetaraan masa dan energi, sedangkan massa adalah merupakan besaran
pokok dalam arti besaran yang ada dengan sendirinya, sedangkan massa
tidak dapat menciptakan dirinya sendiri, lalu siapakah penciptanya ? Maka
kalau kita kembalikan kepada Ajaran Tauhid tentu kita akan menjawab bahwa
Allah-lah penciptanya.


2 Allah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa

Di dalam surat Qaaf ayat 38 Allah telah berfirman :


”Dan sesungguhnya telah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara
keduanya dalam enam masa, dan Kami tidak sedikitpun ditimpa keletihan”
(QS. Qaaf (50) : 38)


      Karena ilmu pengetahuan itu bersumber pada Allah SWT dan pada ayat
diatas telah disebutkan bahwa Allah menciptakan langit dan bumi berikut segala
isinya dalam enam masa, maka berdasarkan penelitian/teori dalam sejarah asal
mula alam semesta dan kehidupan dapat dikategorikan keenam masa itu sebagai
berikut :


         Masa pertama : Pada awalnya keadaan langit dan bumi dalam suatu kesatuan
     yang padu, hal ini disebutkan oleh Allah dalam salah satu firman-Nya
     yaitu :


       ”Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan
      bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemuadian Kami pisahkan
      antara keduanya ..........” (QS Al Anbiyaa (21) : 30)


        Kemudian menurut ”The Big Bang Theory” atau teori ekspansi ledakan
maka terjadi ledakan yang maha hebat yang akhirnya memisahkan kesatuan
yang padu tersebut. Karena kondisi sekeliling ledakan semula dalam keadaan
dingin maka hal ini mengakibatkan tejadinya kondensasi (penggumpalan). Penggumpalan
ini sebagai akibat dari penurunan energi (panas/kalor) yang sangat
drastis. Sebab menurut hukum Steffan Boltzman tentang radiasi/pancaran
panas disebutkan bahwa ”Jumlah energi radiasi tiap satuan waktu tiap satuan
luas sebanding dengan pangkat empat suhu mutlaknya”. Oleh karena itu
apabila terjadi penurunan suhu sedikit saja maka penurunan energinya dalam
hal ini adalah energi radiasi kalor pasti menjadi sangat besar. Misal pada penurunan
suhu sebesar 2 maka penurunan energinya menjadi 24 = 16 satuan energi.
Dengan demikian maka kondensasi ini dapat dikategorikan sebagai masa yang
kedua dimana antara langit dan unsur-unsurnya telah terpisah.



       Masa kedua : Pada masa ini gravitasi mulai berperan dan mulai muncul
galaksi-galaksi yang terdir atas bintang-bintang. Juga mulai muncul planetplanet
termasuk planet bumi yang terdapat dalam tatasurya matahari yang
merupakan bagian dari galaksi Bima Sakti.


     Masa ketiga : Masa ini dikenal juga dengan masa Prekambrium (Precambrian
Era). Pada masa ini kondisi bumi masih cukup panas sehingga belum ada
makhluk yang hidup di bumi.


     Masa keempat : Masa ini sering dikenal dengan zaman Paleozoikum (Paleozoic
Era). Pada masa ini di bumi mulai terdapat kehidupan sederhana yang ditandai
dengan munculnya tumbuhan-tumbuhan tingkat rendah atau tumbuhan
perintis hingga munculnya hewan-hewan sejenis serangga dan hewan-hewan amphibia.


     Masa Kelima : Masa ini dikenal pula dengan zaman Mesozoikum (Mesozoic
Era). Pada masa ini hewan-hewan sejenis reptil mulai muncul seperti burung
dan sejenisnya dan muncul pula hewan-hewan raksasa seperti Dinosaurus dan
sebagainya.







     Masa Keenam : Masa ini juga disebut zaman Cenozoikum (Cenozoic Era).
Pada masa inilah mulai muncul hewan-hewan mamalia dan pada akhir dari
masa ini mulailah muncul sejarah manusia.


     Dengan demikian jelas bahwa berdasar penelitian yang dilakukan oleh para
ahli, kejadian alam semesta ini dapat dikategorikan dalam enam masa, dimana
dua masa yang pertama adalah masa penciptaan bumi sedangkan 4 masa
berikutnya merupakan tahapan kejadian makhluk-makhluk bumi hingga terciptanya
manusia sebagai khalifah di muka bumi. Hal ini sesuai dengan firman
Allah di dalam Al Quran yaitu :




”Katakanlah : Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan
bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nya ? (Yang bersifat)
demikian itulah Tuhan semesta alam. Dan Dia menciptakan di bumi itu
gunung-gunung yang kokoh diatasnya. Dan memberkahinya dan Dia menentukan
padanya kadar makanan-makanan (penghuni)nya dalam empat masa. (Penjelasan
itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertaqwa.” (QS. Fushshilat
(41) : 9-10)


3 Khatimah



      Dari uraian diatas tampaklah bahwa Al Quran sebagai mujizat Allah kepada
Rasulullah SAWternyata mampu menjawab masalah-masalah mengenai rahasia
alam semesta dan hal ini telah dibuktikan dengan berbagai penelitian yang
dilakukan oleh para ahli.
Oleh karena itu marilah kita sebagai hamba Allah yang menggunakan Al
Quran sebagai pedoman hidup, selalu berusaha untuk meyakini, mengkaji, dan
mengamalkan Al Quran secara ilmiah agar dapat lebih membuka tabir rahasia
alam semesta yang merupakan Sunatullah.



Referensi

[1] Greenberg, Physics with Modern Applications
[2] George Gaylord Simpson & William S. Beck,LIFE an Introduction to Biology
[3] Grolier Electronic Publishing Inc, Grolier Multimedia Encyclopedia, 1995
[4] DepAg RI, Al Quran dan Terjemahannya



sumber: www.f-adikusumo.staff.ugm.ac.id/artikel/alquran1.pdf










Hanya Engkau kami sembah





Hanya Engkau kami sembah dan hanya kepada Engkau kami mohon pertolongan


               Ibadah berarti merendahkan diri, penyerahan diri, ketaatan dan berbakti sepenuhnya. Ibadah mengandung pula arti iman kepada Tauhid Ilahi dan pernyataan iman itu dengan perbuatan. Kata itu berarti pula, penerimaan kesan atau cap dari sesuatu. Dalam arti ini ibadah akan berarti, menerima kesan atau cap dari sifat-sifat Ilahi dan meresapkan serta mencerminkan sifat-sifat itu dalam diri sendiri

             Kata-kata Hanya Engkau kami sembah telah ditempatkan sebelum kata-kata hanya kepada Engkau kami mohon pertolongan untuk menunjukan bahwa sesudah orang mengetahui kebesaran sifat-sifat Tuhan, maka dorongan pertama yang timbul dalam hatinya ialah beribadah kepada Dia. Pikiran untuk mohon pertolongan Tuhan, datang sesudah adanya dorongan untuk beribadah. Orang ingin beribadah kepada Tuhan, tetapi ia menyadari bahwa untuk berbuat demikian, ia memerlukan pertolangan Tuhan. Pemakaian bentuk jamak dalam ayat ini mengarahkan perhatian kita kepada dua pokok yang sangat penting:
a.    Bahwa manusia tidak hidup seorang diri di bumi ini, melainkan ia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat sekitarnya. Maka ia hendaknya berusaha jangan berjalan sendiri tetapi harus menarik orang-orang lain juga bersama dia, melangkah di jalan Tuhan.
b.    Bahwa selama manusia tidak mengubah lingkungannya, ia belum aman.

          Layak dicatat pula bahwa, Tuhan dalam keempat ayat pertama disebut sebagai orang ketiga tetapi dalam ayat ini tiba-tiba Dia dipanggil dalam bentuk orang kedua. Renungan atas keempat sifat Ilahi itu, membangkitkan dalam diri manusia keinginan yang begitu tak tertahankan untuk dapat melihat Khalik-Nya, dan begitu mendalam serta kuat hasratnya untuk mempersembahkan pengabdian sepenuh hatinya kepada-Nya, sehingga untuk memenuhi hasrat jiwanya itu bentuk orang ketiga yang dipakai pada keempat ayat permulaan, telah diubah menjadi bentuk orang kedua dalam ayat ini.

www.awwabblog.blogspot.com/2011/03/tafsir-surah-al-fatihah-ayat-5.html


Jumat, 14 Desember 2012

Dieng - Tahun Baru, Banyak Hiburan

Mungkin agak basi, tapi tak apa deh :D Nih, ada sedikit berita dari Suara Merdeka. 

---------------------oOo-------------------------
WONOSOBO, suaramerdeka.com - Untuk menyongsong liburan tahun baru, obyek wisata Kawasan Dataran Tinggi Dieng sudah disiapkan raturan pementasan seni tradisional.

Hari ini (28/12) tim dari Dinas Pariwisata sedang meninjau lokasi yang dijadikan pusat acara. Pentas kesenian yang akan ditampilkan yakni gabungan dari dua daerah yaitu Wonosobo dan Banjarnegara. Diperkirakan jumlah pengunjung yang akan naik ke Dieng pada sepekan ini bisa mencapai 15.000 wisatawan.

Kepala Bidang Pengembangan Wisata Disparbud Wonosobo, Drs Suprayudi mengemukakan, pentas seni di Dieng digelar pada perayaan tahun baru supaya ruh nilai-nilai budaya tidak luntur. Menurutnya sebagai salah satu wisata alam, pentas seni dinilai paling cocok karena tidak merusak lingkungan.

"Pentas seni ini akan diikuti oleh sejumlah seni tradisional yang ada di sekitar Dieng," katanya.

Beberapa titik pentas seni akan digelar di Dieng Plateu Theater (DPT), Kompleks Candi Arjuna, Kecamatan Batu, Telaga Warga dan kawasan Telaga Cebong di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar.

Menurutnya, tingkat kunjungan wisatawan nusantara jelang tahun baru setiap hari sudah mencapai 500 orang dan wisatawan mancanegara mencapai 300 orang. Suprayudi memperkirakan pada tahun baru ini volume kunjungan puncak akan terjadi pada tanggal 29 Desember hingga tanggal 2 Januari. ( Edy Purnomo / CN27 / JBSM )

[sumber : Suara Merdeka] [http://wonosoboasri.blogspot.com/]
---------------------oOo-------------------------

Nah lo, ayo ayo siapa yang mau berwisata ke Dieng,, khusus tahun baru ada pentas seninya lho, jadi kita tidak hanya bisa menikmati pesona alam Dataran Tinggi Dieng saja, kita juga bisa melongok kesenian daerah perpaduan antara dua kabupaten, Wonosobo dan Banjarnegara. Buruan, limited edition loohh :D

Kamis, 13 Desember 2012

Tempe kemul, makanan khas Wonosobo yang terancam punah





Membumbung tingginya harga kedelai di pasaran menyebabkan ratusan perajin makanan khas Wonosobo yang sering disebut 'tempe kemul' terancam gulung tikar. Padahal, keberadaan makanan itu sudah menjadi ikon kota berhawa dingin yang terletak di dataran tinggi Gunung Dieng, Jawa Tengah ini.

Tuminah (34) salah satu perajin tempe kemul mengaku saat ini para perajin hanya bisa mengurangi ukuran tempe untuk dapat bertahan seiring naiknya harga kedelai. Pasalnya, perajin tidak mau mengambil resiko dengan menaikkan harga tempe kemul, khawatir tidak laku dipasaran yang rata-rata pembelinya adalah kelas menengah ke bawah.

"Saat ini harga tempe kemul sekitar Rp 600 per buah dan tidak mungkin dinaikkan lagi. Karena makanan itu merupakan konsumsi masyarakat menengah ke bawah," tuturnya, Jumat (27/7).

Tuminah khawatir jika kondisi harga kedelai masih saja tinggi maka bisa dipastikan makanan khas Wonosobo itu akan berangsur punah. Akibatnya, ratusan perajin tempe kemul akan gulung tikar dan kehilangan mata pencaharian.

"Tempe kemul itu sudah sangat melekat di hati masyarakat Wonosobo dan menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan," pungkasnya.


http://www.merdeka.com/peristiwa/tempe-kemul-makanan-khas-wonosobo-yang-terancam-punah.html

Resep Megono khas Wonosobo






1. BAHAN
1) Kacang panjang 1 ikat
2) Kol 10 lembar
3) Buncis 2 ons
4) Petai 1 papan
5) Teri ¼ ons
6) Kelapa setengah tua ½ butir
2. BUMBU
1) Lombok merah 5 buah
2) Kencur ½ rsj
3) Bawang putih 4 siung
4) Gula merah 1 sendok teh
5) Lombok hijau 5 buah
6) Garam 1 sendok makan
3. CARA PEMBUATAN
1) Kelapa diparut
2) Kacang panjang, kol, buncis dipotong-potong kecil. Petai dikupas diiris, teri dicuci.
3) Bumbu-bumbu dihaluskan, ditumis, kelapa parut dimasukkan.
4) Berturut-turut kacang panjang, buncis, kol dan petai dimasukkan.
5) Dituangkan air ½ gelas, direbus sampai airnya habis


       http://hobimasak.info/resep-megono-wonosobo/

Rabu, 12 Desember 2012

Antologi Puisi Abah Faqih Muntaha






Suasana di halaman Al Al asyariyah Kalibeber Wonosobo sehari-hari selalu di warnai dengan tadarus Alqur’an dari ribuan santri yang mencari ilmu disana. Bahkan hampir 24 jam, darai subuh hingga malam hari. Selain tadarus Alquran, tiap hariny
a diwarnai para santri hilir mudik menenteng kitab kuning mencari tempat untuk megkaji. Tapi, malam Kemarin suasana itu nampak berubah. Didepan masjid yang diapit dua bangunan tigkat pada kanan kirinya berdiri sebuah panggung, ribuan santri putra dan putri duduk berderet melingkari panggung tersebut. Yah, malam itu para santri menunggu KH Faqih Muntaha intim disapa santrinya Abah Faqih. Para santri ini tidak menunggu Abah Faqih menyampaikan tausiyah (nasihat) melalui kitab kuning seperti yang tiap hari dilakukan, namun mereka menunggu sang kyai kharismatik memberikan tausiyah lewat puisi-puisi indah yang syarat makna.



Yah, Abah Faqih merupakan sosok kyai yang beda dalam mengelola pondok pesantren, selain tetap tekun mencetak santri agar hafal Al Qur’an 30 juz, sejak tiga tahun terakhir, sebelum digelar hajatan khataman pelantikan para santrinya yang khatam hafal Al Qur’an 30 juz, digelar ajang sastravaganza, sebuah acara yang diperuntukan bagi para santri dan seniman asal Wonosobo mengekpresikan karyanya dalam dunia sastra.

“ Sejak dulu dunia sastra sangat erat kaitanya dengan perkembangan islam,jadi sangat tepat untuk terus dikembangkan karena merupakan tradisi luhur,” Ungkapnya ketika ditemui dikediamanya sebelum pentas baca puisi.

Generasi ketujuh pewaris Pondok pesantren Al Asyariyah ini menuturkan, bahwa puisi maupun dunia sastra secara luas tidak bisa dilepaskan dari konteks perkembangan islam. Ia menyebutkan banyak ulama dan kyai pada zaman klasik menyampaikan nasehat melalui puisi. Ia mencontohkan imam Attoilah dan Abu Nawas misalnya, lewat karya sastra puisi mampu mengubah masyarakat dari jahil (bodoh) mendapatkan pengetahuan yang mulia. Sehingga melalui dunia sastra juga tetap bisa difungsikan sebagai media berdakwah.

“ Saya memahami, tidak semua santri saya bisa pidato, atau berdakwah lewat kitab kuning, lewat puisi juga sangat strategis untuk berdakwah bagi santri-santri,”katanya

Sebagai pengasuh, Abah Faqih sudah memberikan contok kepada para santrinya, terbukti selama tiga tahun terakhir ini, ia telah menelorkan 4 buku antologi puisi, diantaranya Senandung puisi Al Asy’ariyah Vol 1, Senandung puisi Al Asy’ariyah Vol 2, yang berisi karya Abah Faqih dan santrinya, Galau hati serta yang tersisa tinggal kemaluannya.

Meski masa kecil hingga remaja Abah Faqih selalu hidup dalam lingkungan pesantren. Namun jangan dikira puisi-puisi alumni pesantren Termas Jawa Timur, Peantren Krapyak Jogjakarta serta Pesantren di Buaran Pekalongan ini berisi tentang dunia pesantren.lihat saja kutipan salah satu puisi berjudul jangan sembunyi.

“ Selagi planet-planet masih beredar pada porosnya, dan sang surya masih setia terbit dari arah timur,untuk mengusut carut marut ini, jangan sembunyi dibawah ketiak kapitalis, jangan sembunyi dibalik krisis global,”

Dari kutipan karya tersebut, nampak sekali bahwa pemahaman abah Faqih sangat luas, kegelisahan dia terhadap fenomena social yang terjadi di Negara ini sangat terbaca dari karya-karyanya.Tak hanya jagat politik, puisi –puisinya juga menjerit tentang ketidak adilan, korupsi, kolusi, serta nafsu serakah para bedebah pemimpin negeri ini.

“ Situasi negeri kita ini saat ini tidak hanya butuh orang yang punya niatan baik, tapi butuh pemimpin yang punya kemampuan yang optimal untuk mewujudkan kebaikan bagi rakyat secara luas,”katanya

Bagaimana Abah Faqih menulis puisi ditengah waktunya yang padat mengasuh ribuan santri dari tingkat SD sampai mahasiswa ? untuk melahirkan ratusan puisi, bagi pria kelahiran Wonosobo 1954 ini membutuhkan waktu yang khusus. Yakni pada tengah malam sehabis sholat malam, mejelang tidur ia selalu membaca buku dan menorehkan kata-kata merajut puisi.

“ Saya punya kebiasaan sejak jadi santri dulu membaca buku umum serta kitab menjelasng tidur, situlah kumpulan puisi saya terlahir
http://smatakhassus.org/smataq/html/index.php?id=berita&kode=27


Khotmil Qur'an



Khotmil Qur'an






Pondok Pesantren Al – Asy’ariyya adalah, pondak yang berbasis Al qur’an, Setiap hari di pondok ini tidak luput dari suara-suara merdu pembaca Al Qur’an yang begitu indahnya ketika dengarkan, begitu damai dirasakan dihati.
Bagi santri-santri di Al Asy’ariyyah tidak ada hari tampa membaca Al Qur’an, Al-Maghfurloh Mbah Muntaha Al Hafidz, Menyerukan kepada santri-santrinya “NGAJIO WALAU SEK-AYAT” yang berarti Bacalah Al-Qur’an walau hanya satu ayat, dari situlah para santri giat untuk selalu membaca Al - Qur’an.
Di Pondok pesantrn Al-Asy’ariyyah setiap satu minggu diadakan khotmil Qur’an yang dilakukan setiap hari Kamis sore yang bertempat di Masjid BAITURROHIM, Kalibeber, Mojotengah, Wonosobo, setiap hari Kamis para santri berduyun duyun mendatangi masjid itu untuk mengikuti acara Khotmil Qur’an. (Franssas)



Senin, 10 Desember 2012

Sekilas Berita


Saingi Youtube, Iran Luncurkan Situs Berbagi Video

Iran dilaporkan telah meluncurkan situs berbagi video besutan mereka sendiri untuk bersaing dengan layanan milik Google, YouTube. Rezim Iran mengatakan, situs ini akan menjadi pengganti Youtube yang dinilai sering menampilkan video tidak pantas.

Website video sharing Iran tersebut adalah 'Mehr', dengan domain http://www.mehr.ir. Nama Mehr berarti kasih sayang dalam bahasa Parsi. Dalam halaman About Us dikatakan bahwa situs ini selain bertujuan untuk menarik pengguna berbahasa Persia, juga untuk mempromosikan budaya Iran.

"Mulai sekarang, masyarakat dapat mengunggah film pendek mereka dan mengaksesnya di situs ini," kata Wakil Kepala IRIB (Islamic Republic of Iran Broadcasting), Lotfollah Siahkali, seperti dilansir al-Arabiya, Senin 10 Desember2012.

Sebuah halaman Facebook yang didedikasikan untuk Mehr menyediakan link ke beberapa konten, termasuk klip musik yang diproduksi di Iran.
Iran telah secara konsisten menyensor YouTube sejak pertengahan 2009, menyusul kisruh pemilu yang akhirnya memilih kembali Presiden Mahmoud Ahmadinejad ke tampuk kekuasaan.

Iran juga telah berusaha untuk menghentikan akses ke sejumlah situs asing karena dianggap merusak agama. Termasuk yang dilarang adalah situs jejaring sosial populer Facebook dan Twitter, serta halaman online dari banyak media Barat, blog, dan situs porno.

Dibentuknya Mehr bertepatan dengan langkah Iran mendirikan pagar intranet nasional yang terpisah dari internet di seluruh dunia. Iran mengklaim, jaringan intranet ini akan bebas dari konten yang tidak Islami. Pemerintah Iran menegaskan, internet nasional Iran ini tetap akan terhubung ke jaringan internet global.

Pemerintah Amerika Serikat menuduh Iran mencoba memutus akses rakyatnya ke internet dengan program intranet mereka. Bukan tidak mungkin, AS akan kembali memberi sanksi Iran dengan alasan ini. Sebelumnya, AS telah menjatuhkan Iran banyak sanksi ekonomi terkait program nuklir negara para Mullah tersebut.

Setengah dari 75 juta populasi Iran terhubung dengan internet. Karena sensor yang ketat dari pemerintah, pengguna terpaksa harus menggunakan piranti lunak Virtual Private Network (VPN) untuk bisa menembus sensor. Penggunaan piranti ini dianggap ilegal oleh pemerintah Iran. (umi)
 

Sample Text